Tak Puas, Tim Banjari UKM ASC Kembali Menorehkan Prestasi

Semangat belajar tinggi selalu dicerminkan oleh anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Al-Qur’an Study Club (ASC). Melalui semangat belajar tersebut, banyak prestasi yang telah berhasil ditorehkan. Kali ini, grup banjari Uhibbul Musthofa lah yang datang membawa gelar Best Jingle pada perhelatan Festival Sholawat Al-Banjari se-Jawa Timur. Festival pada 20 Maret 2022 ini diadakan dalam rangka memperingati milad Pengurus Ranting IPNU IPPNU Rembang Barat, Kediri.

Grup banjari Uhibbul Musthofa sendiri terdiri dari 10 orang, yaitu Ulul Azmi Annur Putra, Muhammad Fathin Arrofiqi, Rizal, Fandy, Syarif Hidayat, Tasha Monica, Safitri Ningsih, Fahreza Nur Azizah, Virda, dan Fitri. Dalam festival yang dilaksanakan secara offline ini, mereka menampilkan sholawat berdurasi 12 menit yang terdiri dari 2 lagu dan 1 jingle.

Syarif Hidayat, salah satu anggota tim banjari Uhibbul Musthofa menuturkan bahwa pencapaian ini tidak akan diraih tanpa persiapan yang matang. “Persiapan yang dilakukan tentunya latihan bersama dengan tim, menghafal aransemen lagu dan perbanyak doa” ungkapnya. Ia bersama timnya dengan sabar mengikuti proses-proses perlombaan. Mulai dari hadir di venue, registrasi, sampai pengumuman juara yang diadakan pada satu hari sekaligus. Hari itu tentu menjadi hari yang melelahkan, namun terbayarkan ketika mendengar kabar kemenangan.

Di balik kemenangan ini, terdapat satu poin yang cukup menarik. Syarif Hidayat memiliki motivasi yang mulia dalam mengikuti perlombaan tersebut. “Motivasi saya yaitu untuk bersyiar shalawat bukan hanya di Malang saja, namun sampai keluar Malang” ujarnya.  Syarif Hidayat juga mengungkapkan bahwa perlombaan ini adalah perlombaan yang mengesankan baginya. Pasalnya, dari kemenangan ini ia sangat bersyukur telah diberikan kesempatan untuk mengemban juara. “Pastinya sangat senang, bersyukur, dan bangga karena kita yang terdiri dari beberapa mahasiswa dengan perbedaan jurusan dan berbagai macam latar belakang dapat kumpul bersama dengan orang-orang yang saleh salihah diberikan kesempatan untuk menjadi juara”.

Dalam mengikuti perlombaan, ia berpesan kepada mahasiswa UM agar selalu kompak dengan tim. “Tentunya dalam segala perlombaan yang bersifat tim haruslah kompak, berjuang bersama-sama, jangan berjuang sendiri, jangan menonjol sendiri, berusaha untuk melebur menjadi satu dengan tim sehingga kekuatan itu akan muncul lebih besar dan rasa kekeluargaan dapat terbentuk dengan baik” pungkasnya.

Pewarta: Faiqotun Niswah Al Muhafadzoh

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *